nusakini.com - Keputusan Pep Guardiola mencadangkan Kevin De Bruyne menuai reaksi dari fans Manchester City ketika dikalahkan Tottenham Hotspur 1-0 di leg pertama perempat-final Liga Champions.

Namun, menurut Guardiola, keputusan itu dilakukan karena alasan taktik. De Bruyne turun ke lapangan ketika laga tersisa satu menit lagi dan sempitnya waktu membuat tim tak mampu bangkit.

Guardiola lebih memilih memasang Ilkay Gundogan dan Fernandinho untuk mendukung David Silva di lini tengah. Namun, sampai laga berjalan 47 menit, mereka tak sekali pun memiliki shot on target.

• Arsenal Sekarang Memiliki Rasa Lapar Juara Yang Begitu Besar
• Jawaban Pemain Terbaik Euro 2024 Soal Isu Gabung Ke Real Madrid
• Ingin Ikuti Jejak Pep Guardiola, Xavi Ingin Latih Klub Liga Inggris
• 30 Juli, Liverpool dan Man City Bersua Di Community Shield
• Lawan Terberat Virgil van Dijk Ternyata Ada di Manchester City

Ujung-ujungnya, Spurs mencetak gol melalui Son Heung-Min di menit ke-78 untuk menentukan kemenangan The Lilywhites setelah Sergio Aguero gagal mengonversi penalti untuk The Citizens.

Guardiola mengakui, disimpannya De Bruyne agar lebih memaksimalkan sisi defensif timnya ketika bentrok dengan Spurs. Namun, justru menjadi bumerang.

"Saya memutuskan untuk bermain dengan dua gelandang bertahan di posisi itu agar menjadi lebih solid," ujarnya dalam konferensi pers selepas laga.

"Saya memutuskan untuk memainkan pemain lainnya. Saya tahu ini sulit baginya [De Bruyne]," tambahnya.

Mengenai kekalahan 1-0 dari pasukan Mauricio Pochettino, Guardiola melanjutkan: "Sekarang, kami tahu apa yang harus kami lakukan. Saya memiliki perasaan, laga ini berjalan cukup bagus bagi kami. Kami mengendalikan mereka dan memperlihatkan beberapa kualitas di sejumlah situasi."

"Di kompetisi tinggi, di level tinggi, Anda harus menghadapi situasi-situasi seperti ini. Sekarang, kami punya opsi lain, kesempatan lain dan inilah hal terpenting. Mereka memang punya sejumlah kans saat menyerang balik, namun kami mengendalikan laga dan bermain cukup bagus," tandasnya. (gi/om)